BALIKPAPAN–Salah satu Ormas yang ada di Balikpapan, yaitu Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Suku Asli Kalimantan (Pasak) Banjar, Kutai, Dayak, Paser dan Tidung atau disingkat (Bakudapati) mengaku merasa bangga setelah Presiden Joko Widodo menetapkan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sebagai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara beberapa waktu lalu.
Hal ini seperti diutarakan Ketua DPC Pasak Bakudapati Kota Balikpapan, Nur Rahman. Menurutnya pihaknya turut mendukung program-program pemerintah, salah satunya adalah pemindahan ibu kota negara dari DKI Jakarta ke Kabupaten PPU. Ujarnya kepada media ini, Selasa (19/04/2022).
Nur Rahman juga menyebut, bahwa pihaknya meminta agar masyarakat yang ada di sekitar IKN Nusantara harus lebih diperhatikan. Seperti jangan sampai ada masyarakat di PPU tergusur akibat dampak pembangunan IKN Nusantara itu sendiri.
Ia juga menambahkan, agar masyarakat yang berada di Kabupaten PPU, seperti masalah pekerjaan juga turut menjadi perhatian. “Mereka mereka yang di sana itukan perlu diperhatikan, agar tercipta kondusifitas di wilayah IKN Nusantara tersebut,” ujar Nur Rahman.
Selama proses pembangunan IKN Nusantara berjalan, Pasak Bakudapati akan turut serta membantu kelancaran progres pembangunan di Kabupaten PPU. “Jadi kami juga turut mengawal dan siap membantu jika dibutuhkan selama progres pembangunan IKN Nusantara itu berjalan,” imbuhnya.
DPC Pasak Bakudapati Kota Balikpapan sendiri saat ini berjumlah sekitar 100 orang, yang terdiri dari 6 Korwil sesuai dengan jumlah kecamatan yang ada di Kota Balikpapan. “Selain di Balikpapan Pasak Bakudapati juga ada di beberapa kabupaten kota yang ada di Provinsi Kalimantan Timur. Dan pusatnya sendiri berada di Samarinda,” papar Nur Rahman lagi.
Ia pun berharap, dengan ditetapkannya PPU sebagai IKN Nusantara, pemerintah hendaknya mensejahterakan masyarakat di sekitar kawasan IKN Nusantara terlebih dahulu. “Jangan sampai nanti, warga PPU hanya menjadi penonton namun justru orang luar yang menikmatinya,” imbuhnya.
Pasak Bakudapati juga mengaku, jika pihaknya diajak untuk mengawal progres pembangunan IKN Nusantara, maka dengan senang hati pihaknya akan menerimanya. “Kami belum tahu, namun kalau memang kami dipercaya untuk diajak kami siap. Namun jika tidak diajak, kami tetap membantu dalam hal pengamanannya,” ujar Nur Rahman.
Nur Rahman menyampaikan, dari beberapa Ormas yang ada di Balikpapan dan Kalimantan Timur pada umumnya agar para anggota Ormas ini bisa mendapatkan pekerjaan di kawasan IKN Nusantara. “Karena ini memang harapan para ketua-ketua Ormas yang ada di Kalimantan Timur, khususnya Kabupaten PPU dan Kota Balikpapan. Agar para anggota Ormas ini bisa mendapatkan pekerjaan selama progres pembangunan IKN Nusantara ini berlangsung hingga selesainya nanti,” pungkasnya.
Seperti diketahui bersama, Ormas Pasak Bakudapati ini sedikit berbeda dengan Ormas lainnya yang ada di Balikpapan. Sebab keberadaan Pasak Bakudapati ini lebih cenderung dalam kegiatan sosial. Seperti bedah rumah, membantu anak anak panti asuhan dan panti jompo. Serta mereka selalu terdepan memberikan bantuan apabila ada peristiwa banjir dan tanah longsor serta memberikan bantuan kepada korban kebakaran.
Penulis : Alfian Tamzil